Main Article Content

Abstract

Pandemi Covid-19 telah mempengaruhi dan mengurangi produktivitas masyarakat secara normal, termasuk yang paling terasa oleh masyarakat yaitu aspek ekonomi. Salah satu metode menemukenali aset bersama dengan masyarakat Desa Dua melalui metode Low Hanging Fruit yaitu daun sirih dan kain bekas sebagai kerajinan untuk membantu perekonomian masyarakat. Metode pemberdayaan masyarakat yang digunakan bersama masyarakat berbasis Aset Based Community Development (ABCD). Lokasi Pemberdayaan masyarakat di desa Alue Dua. Lama pelaksanaan pemberdayaan masyarakat selama 45 hari. Langkah-langkah pelaksanaan kegiatan pemberdayaan antara lain: (1) pemetaan aset bersama masyarakat sehingga didapatkan potensi hutan yaitu daun sirih dan potensi kain bekas, (2) pelatihan pembuatan sirih hias, (3) pelatihan pembuatan bros melalui kain bekas, (4) Penjualan melalui media sosial, (5) Membentuk wadah kerajinan masyarakat desa. Pemberdayaan ini menyadarkan masyarakat bahwa daun sirih dan kain bekas yang melimpah dapat menghasilkan sesuatu yang bermanfaat sehingga dapat menambah pendapatan masyarakat, walaupun itu hanya dilakukan di waktu senggang.  

Keywords

Daun Sirih Aset Kain Bekas Pandemi Covid-19 ABCD

Article Details

How to Cite
Noratuddini, N., & Pohan, R. A. (2021). Pemberdayaan aset daun sirih dan kain bekas dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat Desa Alue Dua di masa pandemi Covid-19. Connection: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 22-28. https://doi.org/10.32505/connection.v1i1.2712

References

  1. Arapah, N. (2020). Analisis Pengaruh Bantuan Sosial PKH Dan Sembako Terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Ditengah Pandemic Covid 19 Di Kabupaten Barito Utara. JURNAL ILMU EKONOMI (MANAJEMEN PERUSAHAAN) DAN BISNIS, 4(02), 57–65. https://doi.org/10.51512/jimb.v4i02.58
  2. E.B., G. A., & S.W., E. D. (2017). Hubungan Penggunaan Media Sosial dengan Tingkat Kepekaan Sosial di Usia Remaja. Jurnal The Messenger, 9(1), 65. https://doi.org/10.26623/themessenger.v9i1.428
  3. Ennis, G., & West, D. (2010). Exploring the potential of social network analysis in asset-based community development practice and research. Australian Social Work, 63(4), 404–417. https://doi.org/10.1080/0312407X.2010.508167
  4. Kurniawansyah, H., Amrullah, M., & Salahuddin, N. (2020). KONSEP KEBIJAKAN STRATEGIS DALAM MENANGANI EKSTERNALITAS EKONOMI DARI COVID-19 PADA MASYARAKAT RENTAN DI INDONESIA. In Indonesian Journal of Social Sciences and Humanities (Vol. 1, Issue 2).
  5. Marimbun, M. (2019). Minat Membaca dan Implementasinya dalam Bimbingan dan Konseling. ENLIGHTEN: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 2(2), 74–84. https://doi.org/10.32505/ENLIGHTEN.V2I2.1361
  6. Mathie, A., & Cunningham, G. (2003). From clients to citizens: Asset-based Community Development as a strategy for community-driven development. Development in Practice, 13(5), 474–486. https://doi.org/10.1080/0961452032000125857
  7. Nel, H. (2015). An integration of the livelihoods and asset-based community development approaches: A South African case study. Development Southern Africa, 32(4), 511–525. https://doi.org/10.1080/0376835X.2015.1039706
  8. Pohan, R. A., Hayati, R. H., & Sahputra, D. S. (2018). KONTRIBUSI MOTIVASI BERPRESTASI DAN KONSEP DIRI TERHADAP KEGIATAN MERESPON DALAM PEMBELAJARAN SERTA IMPLIKASINYA DALAM BIMBINGAN DAN KONSELING. Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan, 16(2), 145. https://doi.org/10.31851/wahanadidaktika.v16i2.1941
  9. Pohan, R. A., & Siregar, M. (2020). Need Assesment of Guidance and Counseling Module to Improve Freshmen Self-Adjustment. Biblio Couns : Jurnal Kajian Konseling Dan Pendidikan, 3(3), 113–119. https://doi.org/10.30596/BIBLIOCOUNS.V3I3.5221
  10. Prihatin Nufus, N., Fitri, S., & Wirasti, M. K. (2020). Penggunaan Smartphone Bermasalah Pada Siswa SMA Serta Implikasinya Bagi Pelayanan Bimbingan dan Konseling di Sekolah. ENLIGHTEN (Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islam), 3(2), 96–105. https://doi.org/10.32505/enlighten.v3i2.1941
  11. Sagita, D. D., & Hermawan, D. (2020). Kesepian Remaja Pada Masa Pandemi COVID-19. ENLIGHTEN (Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islam), 3(2), 122–130. https://doi.org/10.32505/enlighten.v3i2.1892
  12. Sumarni, Y., & Bengkulu, I. (2020). PANDEMI COVID-19: TANTANGAN EKONOMI DAN BISNIS. In Al-Intaj : Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah (Vol. 6, Issue 2). https://doi.org/10.29300/AIJ.V6I2.3358