RELAWAN COVID-19 DI DESA BINTANG SELATAN BENGKULU TENGAH PROVINSI BENGKULU
DOI:
https://doi.org/10.36085/jimakukerta.v1i1.2698Abstrak
ABSTRAK
Pandemi Covid-19 menyebabkan berbagai bidang ikut terkena dampaknya, pada masa pandemic Covid-19 ini masih banyak masyarakat yang masih kurangnya pengetahuan serta informasi mengenai virus Covid-19 ini. Dengan kegiatan KKN Mandiri sebagai Relawan Covid-19 relawan dapat memberikan informasi secara massif mengenai Covid-19 melalui media social serta penyuluhan secara langsung dengan anggota penyuluhan yang terbatas sebab untuk mengantisifasi keramain. Semakin banyak masyarakat yang mengerti dan paham tentang virus corona, maka diharapkan agar lebih waspada dan terhindar dari Covid-19 salah satunya di Desa Bintang Selatan Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengulu Tengah. Lingkungan pada desa ini sudah termasuk bersih namun masih banyak terlihat beberapa sampah karna masyarakat yang masih tak acuh dengan lingkungan sekitar tempat tinggalnya, Dilihat dari permasalahan yang ada kita dapat menghimbau, mengajarkan dan memberitahu masyarakat apa dampak yang akan terjadi dari kehidupan masyarakaty disana. Pengetahuan tentang kesehatan yang baik mungkin akan sedikit mengajarkan masyarakat tentang pentingnya perilaku hidup sehat. Perilaku hidup sehat bisa dimulai dari mencuci tangan dengan benar.
Â
Kata Kunci: pandemi covid-19, penyuluhan, kesehatanÂ
Referensi
DAFTAR PUSTAKA
Desa Bintang Selatan Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu. Relawan Covid-19 Menumbuhkan Empati dan Solidaritas Sosial Mahasiswa Bagi Masyarakat Desa. Kuliah Kerja Nyata Mandiri Universitas Muhammadiyah Bengkulu Angkatan Tahun 2020.
Khusairi, H., Ekonomi, F., Islam, B., & Kerinci, I. (2020). Peran Masyarakat Dan Mahasiswa Dalam Mengatasi Covid-19 Melalui Pembentukan Kelompok Relawan Sat Gugus. Al Dzahab Islamic Economy Journal, 1(1), 2020–2038.
Rita, W., Mutmainnah, E., Peternakan, P. S., Bengkulu, M., Akuntansi, P. S., Ekonomi, F., Bengkulu, U. M., Agribisnis, P. S., & Bengkulu, M. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Melalui. 4(2), 615–619.
