Pengaruh Seminar Online terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat mengenai Pemeriksaan Laboratorium COVID-19

The Influence of Online Seminars on the Level of Public Knowledge Regarding COVID-19 Laboratory Examinations

  • Mariatul Fadilah Konsil Kedokteran Indoensia, Indonesia
  • Pariyana Bagian IKM-IKK Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya, Palembang
  • Santryo Anggrahi Taufik Program Studi Profesi Dokter Umum, Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya, Palembang
  • Clarisya Resky Vania Program Studi Profesi Dokter Umum, Fakultas Kedokteran, Universitas Sriwijaya, Palembang
Keywords: COVID-19, Laboraturium, Seminar Online

Abstract

Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Gejala umum yang timbul saat seseorang terinfeksi virus corona anatara lain, sesak naps, demam tinggi, dan batuk. Pemeriksaan laboratorium dapat mengidentifikasi seseorang terinfeksi virus covid-19. Rapid test merupakan skrining awal COVID-19 sangat dibutuhkan mengingat penyebaran penyakit yang sangat cepat. PCR dapat mendiagnosis COVID-19 dengan metode pengambilan sampel dari swab test. Desain penelitian ini menggunakan desain kuasi eksperimental pre dan post-test yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh seminar online terhadap tingkat pengetahuan masyarakat mengenai pemeriksaan laboratorium COVID-19 sebelum dan sesudah seminar online dilaksanakan. Seminar online diadakan menggunakan aplikasi grup WhatsApp. Subjek penelitian ini adalah 75 peserta seminar online yang telah memenuhi kriteria inklusi yaitu mengisi kuesioner pre dan post-test. Hasil analisis univariat mengenai demografi subjek penelitian didapatkan usia rerata yaitu 31,36 tahun, sebagian besar memiliki jenis kelamin perempuan (54,7%), pendidikan terakhir perguruan tinggi (65,3%), dan belum bekerja (36,0 %). Pada analisis komparasi nilai test sebelum dan sesudah seminar online, didapati nilai rerata pretest yaitu 9.28±1.907 sedangkan nila rerata post-test 10.88±1.284. Uji Wilcoxon digunakan untuk analisis komparatif hasil pre dan post-test dan didapati nilai p=0.000. Dapat disimpulkan bahwa seminar online memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perubahan pengetahuan masyarakat tentang pemeriksaan laboratorium COVID-19.

Author Biography

Mariatul Fadilah, Konsil Kedokteran Indoensia, Indonesia

Fakultas Kedokteran

References

Zhu N, Zhang D, Wang W. China Novel Coronavirus Investigating and Research Team. A novel coronavirus from patients with pneumonia in China, 2019. N Engl J Med. 2020.

Team EE. Note from the Editors: Novel Coronavirus (2019-nCoV). Eurosurveillance. 2020;25(3):2001231.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19. Peta Sebaran [Internet]. 2020. [dikutip 15 Oktober 2020]. Tersedia pada: https://covid19.go.id/peta-sebaran.

Keputusan Menteri Kesehatan no. 413 Tahun 2020 – Pedoman Pencegahan dan Pengendalian. 2020.

Erfani A, Shahriarirad R, Ranjbar K, Mirahmadizadeh A, Moghadami M. Knowledge, Attitude and Practice toward the Novel Coronavirus (COVID-19) Outbreak: A Population-based Survey in Iran. Bull World Heal Organ, E-pub. 2020;30.

Nurmala I, Rahman F, Nugroho A, Erlyani N, Laily N, Anhar VY. Promosi Kesehatan. 1 ed. Surabaya: Airlangga University Press; 2020:1-4.

Trisnani. Pemanfaatan Whatsapp sebagai Media Komunikasi dan Kepuasan dalam Penyampaian Pesan di Kalangan Tokoh Masyarakat. J Komunikasi, Media, dan Informatif. 2017;6(3):4–5.

Riyanto B. Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta: Salemba Med; 2013.

A’yun SQ, Darnoto S, Wulandari W. Hubungan Lama Penggunaan Gadget Sebelum Tidur dengan Gejala Insomnia pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2018.

Rizkinaswara L. Penggunaan Internet di Indonesia. [Internet]. Kominfo. 2019. [cited 19 October 2020]. Available from: https://aptika.kominfo.go.id/2019/08/penggunaan-internet-di-indonesia/.

Yanata A, Aziz M. Pengaruh Tingkat Pendidikan dengan Pengetahuan Masyarakat tentang COVID-19 di Indonesia. Palembang; 2020.

Nurmala I, Rahman F, Nugroho A, Erlyani N, Anhar VY. Promosi Kesehatan. Surabaya: Airlangga University Press; 2018.

Naser AY, Dahmash EZ, Alwafi H, Alsairafi ZK, Al Rajeh AM, Alhartani YJ, et al. Knowledge and Practices towards COVID-19 during its Outbreak: a Multinational Cross-Sectional Study. medRxiv. 2020.

Ranjan R, Ranjan GK. Knowledge Regarding Prevention of Novel Coronavirus (COVID-19): An Electronic Cross-Sectional Survey among Selected Rural Community. Int J Trend Sci Res Dev. 2020;4(3):422–6.

Bodnar TW, Iyengar JJ, Patil P V, Gianchandani RY. Can a Single Interactive Seminar Durably Improve Knowledge and Confidence of Hospital Diabetes Management? Clin diabetes Endocrinol. 2016;2(1):20.

Yanti B, Wahyudi E, Wahiduddin W, Novika RGH, Arina YMD, Martani NS, et al. Community Knowledge, Attitudes, and Behavior Towards Social Distancing Policy as Prevention Transmission of COVID-19 in Indonesia. J Adm Kesehat Indones. 2020;8(2):4–14.

Wibisono BK. Efektivitas penggunaan grup sosial media WhatsApp sebagai media edukasi penanganan pertama cedera musculoskeletal pada pelatih sepakbola. Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta. 2017; 30-3.

Gon S, Rawekar A. Effectivity of E-Learning through WhatsApp as a Teaching Learning Tool. MVP J Med Sci. 2017;4(1):19–25.

Susilana, Riyana C. Media Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima; 2011.

Amelia L, Syakurah RA. Analysis Of Public Search Interest Towards Immune System Improvement During The Covid-19 Pandemic In Indonesia Using Google Trends. IJPHS. 2020;9(4).:414-20. http://doi.org/10.11591/ijphs.v9i4.20518.

Published
2022-02-10
How to Cite
Fadilah, M., Pariyana, Taufik, S. A., & Vania, C. R. (2022). Pengaruh Seminar Online terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat mengenai Pemeriksaan Laboratorium COVID-19: The Influence of Online Seminars on the Level of Public Knowledge Regarding COVID-19 Laboratory Examinations. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 5(2), 146-151. https://doi.org/10.56338/mppki.v5i2.1633