Aktivitas Olahraga Di Masa Pandemi COVID-19 Terhadap Tingkat Stres Mahasiswa Pendidikan Olahraga Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Authors

  • Novri Asri Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin
  • Elsi Setiandari Lely Octaviana Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

DOI:

https://doi.org/10.31851/hon.v4i1.5213

Keywords:

Sports, Stress, Covid-19

Abstract

Permasalahan adaptasi baru yang dialami mahasiswa pada masa terjadinya pandemi COVID-19 merupakan penyebab stres yang paling umum terjadi pada saat ini, dimana Penyakit yang disebabkan virus corona, atau dikenal dengan COVID-19, adalah jenis baru yang ditemukan pada tahun 2019 dan belum pernah diidentifikasi menyerang manusia sebelumnya. Untuk mencegah penyebaran virus corona Pemerintah menerapkan kebijakan sosial dan physical distancing melalui Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Menyikapi hal tersebut, Pemerintah akhirnya meliburkan para siswa maupun mahasiswa untuk tidak bersekolah, perkuliahan ataupun memberlakukan aturan untuk bekerja di dalam rumah. Kebiasaan rutin berolahraga yang dilakukan oleh mahasiswa yang dilakukan sehari-hari terhadap Covid-19 dimana salah satunya diperkirakan dan disebabkan oleh tidak seimbangnya tingkat daya tahan tubuh dengan reaksi peradangan yang terjadi. Dimana dengan berolahraga dapat meningkatkan daya tahan tubuh sehingga menekan reaksi peradangan yang berlebihan  serta mengontrol penyakit pemberat Covid-19. Berbagai strategi dalam manajemen stres juga dilakukan dalam mengurangi rasa tingginya kejadian tingkat stres, dimana salah satunya yaitu dengan melakukan olahraga secara rutin. Olahraga yang dilakukan secara rutin dapat mengurangi tingkat kejadian stres serta parahnya gangguan mood yang dialami mahasiswa selama terjadinya COVID-19. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan olahraga di masa pandemi COVID-19 dan stres yang terjadi pada mahasiswa Pendidikan Olahraga Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin. Pada penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik dengan menggunakan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel secara accidental sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 95 responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi menggunakan uji Chi Square. Hasil uji statistik yang didapat yaitu terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan berolahraga dengan stres sehingga dari analisis tersebut didapatkan hasil p value sebesar 0,000. Nilai p-value < 0,05.

References

Akandere, M. T. (2002). The effect of physical exercise on anxiety. Sport Journal. United States Sports Academy.

Al-Dabal, B. K., Koura, M. R., Rasheed, P., & Al-Sowielem. (2010). A comparative Study of Perceived Stress Among Female Medical And Non￾Medical University Students In Dammam. SQU Medical Journal, 231.

Astari, K. (2009). Olahraga untuk Meredam Stres. http://staffnew.uny.ac.id/, 1-8.

Bao, W. (2020). COVID-19 and online teaching in higher education . A case study of Peking University, 113–115.

Brown. (2013). Nutrition through the life cycle. Wadsworth: USA.

D. P. (2020). Direktorat Jendral Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.

Goldschmidt, K., & Msn, P. D. (2020). The COVID-19 pandemic: Technology use to support the wellbeing of children. Journal of Pediatric Nursing, 3-5.

Gunarya, A., Tamar, M., & Ibnu, I. F. (2011). Bersahabat dengan stres. Makasar.

Joko, S. (2011). 8 Tips Management Stres dengan Mengatur Keseimbangan Pola Hidup Anda.

Mutaqin, L. U. (2018). Upaya meningkatkan kebugaran jasmani melalui circuit

training. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 1-10.

Notoatmodjo, S. (2010). Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.

Rasmun. (2004). Stres, Koping dan Adaptasi. Jakarta: Sagung Seto.

Sharif, S. K. (2007). Stress and coping strategies among medical students in

Basrah. Medical Journal of Basrah University, 28-32.

Suganda. (2014). Tingkat Stress pada Mahasiswa Tahun Pertama Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2013. Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, 10.

Sundari, J. (2012). Hubungan antara tingkat stres dan intensitas olahraga pada mahasiswa reguler 2008 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan

Alam Universitas Indonesia. Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indoesia.

Triansyah, A., & Gustian, U. (2020). Penggunaan permainan tradisional untuk

meningkatkan keterampilan gerak fundamental siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 78-91.

WHO. (2017). Physical activity. World Health Organization.

Wicaksono, I. D., & Nurhayati, F. (2013). Survey Kemampuan Motorik Siswa Sekolah Dasar Muhammadiyah Kelas IV Se-Kecamatan Taman Sidoarjo Tahun Ajaran 2012–2013. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan,

-103.

Yuli. (2010). Atasi Stres dengan Olahraga. http://staffnew.uny.ac.id/, 1-8.

Yusoff, M., & Rahim, A. (2010). The medical student stressor questionnaire

(MSSQ) manual. Kelantan: KKMED.

Zenko. (29. Januari 2021). Cara Mudah Mengatasi Masalah Stres Anda. Dostupné na Internete: Huge Domains: https://www.hugedomains.com/domain_profile.cfm?d=sahabatwanita&e=

com

Downloads

Additional Files

Published

2021-01-31