Budidaya Sayuran Organik di Lahan Sempit Saat Pandemi Covid-19 Sebagai Peningkatan Ketahanan Pangan

Authors

  • Khoiriyah Trianti Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Islam Malang
  • Denny Febriyanto Fakultas Pertanian, Universitas Islam Malang
  • Zainal Abidin Fakultas Pertanian, Universitas Islam Malang

DOI:

https://doi.org/10.33474/jp2m.v1i4.8754

Keywords:

sayuran organik, limbah organik, lahan, pangan

Abstract

Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan ketahanan pangan kepada masyarakat sekitar di saat pandemi covid adalah dengan menerapkan bercocok tanam sayuran organik dilahan sempit. Selain dapat memanfaatkan lahan yang sempit untuk tanaman organik, juga dapat mengurangi limbah rumah tangga, memberikan pemahaman tentang manfaat penerapan pertanian secara organik, memberikan alternative tentang bahan-bahan insitu yang dapat digunakan untuk penerapan sistem pertanian organik, dan untuk mendapatkan jalur kemitraan untuk pemasaran produk organik. Untuk teknik pengumpulan data menggunakan teknik deskriptif, serta pada analisis data penulis malakukan berbagai penyaringan atau klarifikasi dari sumber-sumber informasi yang terpercaya sesuai yang dibutuhkan. Hasil yang dicapai yaitu pemahaman bahwa perlunya kita beralih ke konsep pertanian organik yang memperhatikan aspek ekonomi, social, dan lingkungan sehingga produk yang dihasilkan sehat dan aman dikonsumsi. Hal itu bisa dimulai dari penggunaan limbah kotoran hewan yang ada disekitar lingkungan kita untuk dijadikan pupuk organik

References

Adekoya, A. E. (2009). Food insecurity and coping strategies among rural households in Oyo State, Nigeria. Journal of Food, Agriculture and Environment, 7(3–4), 187–191.

Charina, A., Kusumo, R. A. B., Sadeli, A. H., & Deliana, Y. (2018). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Petani dalam Menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) Sistem Pertanian Organik di Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Penyuluhan, 14(1), 68–78. https://doi.org/10.25015/penyuluhan.v14i1.16752

Hasan, N., Alphinia, A., Megawati, Rahmatun, R., Alchamda, I., Zaki, A., … Sujana, W. S. (2020). Pemanfaatan lahan desa sebagai tempat penanaman bunga untuk memperindah desa. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 1(3), 222–226. https://doi.org/10.33474/jp2m.v1i3.6580

Ilham, N., & Sinaga, B. M. (2007). Penggunaan Pangsa Pengeluaran Pangan Sebagai Indikator Komposit Ketahanan Pangan. SOCA (Socio-Economic of Agriculturre and Agribusiness), 7(3), 1–22. Retrieved from https://ojs.unud.ac.id/index.php/soca/article/view/4217

Istiqomah, & Serdani, A. D. (2018). Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sawi (Brassica juncea L. Var. Tosakan) Pada Pemupukan Organik, Anorganik dan Kombinasinya. AGRORADIX: Jurnal Ilmu Pertanian, 1(2), 1–8. Retrieved from http://e-jurnal.unisda.ac.id/index.php/agro/article/view/919

Karamina, H., Supriyadi, S., Firman Yasin, D. D., Yusi Kamhar, M., & Kusuma Astuti, F. (2020). Pemanfaatan dan Penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Menuju Keluarga Sehat Pada Ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS), 3(2), 120–127. https://doi.org/10.33474/jipemas.v3i2.6416

Lukmanto, C. M. E., & Nirwansjah, R. (2015). Konsep Agrikultur Sebagai Penyelesaian dari Isu Pertanian. Jurnal Saint Dan Seni ITS, 4(2), 82–87. https://doi.org/10.12962/j23373520.v4i2.12632

Mayrowani, H. (2012). Pengembangan Pertanian Organik di Indonesia. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 30(2), 91. https://doi.org/10.21082/fae.v30n2.2012.91-108

Mulyo, J. H., Sugiyarto, S., & Widada, A. W. (2016). Ketahanan Dan Kemandirian Pangan Rumah Tangga Tani Daerah Marginal Di Kabupaten Bojonegoro. Agro Ekonomi, 26(2), 121–128. https://doi.org/10.22146/agroekonomi.17265

Rachman, H. P., Ariani, M., & Purwantini, T. B. (2008). Distribusi Provinsi di Indonesia Menurut Derajat Ketahanan Pangan Rumah Tangga. Bogor: Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian.

Rahayu, T. B., Simanjuntak, B. H., & Suprihati. (2014). PEMBERIAN KOTORAN KAMBING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL WORTEL (Daucus carota) DAN BAWANG DAUN (Allium fistulosum L.) DENGAN BUDIDAYA TUMPANGSARI. Agric, 26(1), 52–60. https://doi.org/10.24246/agric.2014.v26.i1.p52-60

Sholihah, A., & Nurhidayati. (2018). IbM KELOMPOK TANI HORTIKULTURA DALAM RANGKA PERBAIKAN MANAJEMEN PRODUKSI KOMPOS. Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS), 1(2), 94–104. https://doi.org/10.33474/jipemas.v1i2.1513

Downloads

Published

2021-01-23

How to Cite

Trianti, K., Febriyanto, D., & Abidin, Z. (2021). Budidaya Sayuran Organik di Lahan Sempit Saat Pandemi Covid-19 Sebagai Peningkatan Ketahanan Pangan. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 1(4), 265–273. https://doi.org/10.33474/jp2m.v1i4.8754