Hubungan Antara Perceived Seriousness Dengan Perilaku Pencegahan Covid-19 Pada Mahasiswa

Ghozali Ghozali(1*), Rahayu Ningsih(2)

(1) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
(2) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
(*) Corresponding Author

Sari


Upaya pencegahan penyebaran Coronavirus Disease (COVID-19) harus dilakukan oleh pemerintah bersama seluruh elemen masyarakat termasuk mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara persepsi keseriusan (perceived seriousness) dengan perilaku pencegahan COVID-19 pada mahasiswa. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional. Populasi penelitian adalah mahasiswa program studi Manajemen Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Sampel sejumlah 266 mahasiswa yang diambil secara random menggunakan teknik proportionate stratified random sampling dari masing-masing kelas. Variabel yang dikaji dalam penelitian ini adalah persepsi keseriusan (variabel independen) dan perilaku pencegahan (variabel dependen). Kedua variabel tersebut diukur menggunakan kuesioner. Data dianalisis secara statistik menggunakan uji Chi Square dengan tingkat kepercayaan 95% (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa (65,8%) memiliki perceived seriousness yang tinggi terhadap COVID-19. Sementara itu, sebagian besar mereka juga memiliki perilaku pencegahan COVID-19 dalam kategori baik (58,6%). Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara perceived seriousness dengan perilaku pencegahan COVID-19 pada mahasiswa dengan  p value sebesar 0,001 (< 0,05). Semakin tinggi persepsi mahasiswa terhadap bahaya yang ditimbulkan oleh COVID-19, semakin baik tindakan yang dilakukannya untuk mencegah penyebaran COVID-19. Penyediaan fasilitas hygienitas yang memadai terutama di tempat-tempat umum dan edukasi persuasif tentang keseriusan dampak yang ditimbulkan oleh COVID-19 dapat memperbaiki perilaku pencegahan COVID-19.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


WHO. Coronavirus disease (COVID-19) pandemic. 2021.

Satuan tugas penanganan covid-19. Situasi virus COVID-19 di Indonesia. 2021.

Kemenkes RI. Waspada Virus Corona. 2020;diakses pada tanggal 12 Juni 2020 pukul 21:05 WITA.

Usman S, Budi S, Nur Adkhana Sari D. Pengetahuan Dan Sikap Mahasiswa Kesehatan Tentang Pencegahan Covid-19 Di Indonesia. / J Ilmu Keperawatan dan Kebidanan. 2020;11(2):410–4.

Rosenstock I. Historical origins of the Health Belief Model. 1974. 328–335 p.

Prati, G.; Pietrantoni, L.; Zani B. A social-cognitive model of pandemic influenza H1N1 risk perception and recommended behaviors in Italy. Risk Anal. 2010;31:645–56.

Shahnazi H, Ahmadi-Livani M, Pahlavanzadeh B, Rajabi A, Hamrah MS, Charkazi A. Assessing preventive health behaviors from COVID-19: a cross sectional study with health belief model in Golestan Province, Northern of Iran. Infect Dis Poverty. 2020;9(1):1–9. https://doi.org/10.1186/s40249-020-00776-2

Law S, Leung AW, Xu C. Severe acute respiratory syndrome (SARS) and coronavirus disease-2019 (COVID-19): From causes to preventions in Hong Kong. Int J Infect Dis. 2020;94:156–63. https://doi.org/10.1016/j.ijid.2020.03.059

Kim S, Kim S. Analysis of the impact of health beliefs and resource factors on preventive behaviors against the covid-19 pandemic. Int J Environ Res Public Health. 2020;17(22):1–21.

Park S, Oh S. Factors associated with preventive behaviors for COVID-19 among adolescents in South Korea. J Pediatr Nurs. 2021 Jul 10;S0882-5963(21)00210-4. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/34301442

Luo Y, Cheng Y, Sui M. The Moderating Effects of Perceived Severity on the Generational Gap in Preventive Behaviors during the COVID-19 Pandemic in the U.S. Int J Environ Res Public Health. 2021 Feb 19;18(4):2011. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/33669713

Mahindarathne PP. Assessing COVID-19 preventive behaviours using the health belief model: A Sri Lankan study. J Taibah Univ Med Sci. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1658361221001438

Shah GH, Faraz AA, Khan H, Waterfield KC. Perceived benefits matter the most in covid-19 preventive behaviors: Empirical evidence from okara district, pakistan. Int J Environ Res Public Health. 2021;18(13).




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/ann.v8i2.5614

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan

Surat menyurat menyangkut naskah, langganan dan sebagainya dapat dialamatkan ke:

Ruang Jurnal FKM Lt.3 Gedung C Kampus UNISKA – Banjarmasin

Telp 082240498865

Email : jurnal.annada@gmail.com 

 


Annada - Jurnal Kesehatan Masyarakat is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.