KETERPISAHAN ANAK DARI ORANG TUA ATAU PENGASUH PADA MASA PANDEMI COVID-19

Main Article Content

Meiti Subardhini

Abstract

Berbagai temuan di lapangan yang menunjukkan adanya dampak dari keterpisahan anak dari orang tua atau pengasuh pada masa pandemi COVID-19 menjadikan kajian ini mendesak untuk dikaji lebih dalam dan detail. Analisis dalam tulisan ini dilakukan melalui kajian pustaka. Kebaruan dalam kajian ini adalah dilakukan dalam kondisi COVID-19 sehingga analisisnya pun berdasarkan kondisi kekinian yang terjadi di masyarakat, dan bukan sebuah analisis dari kehidupan masyarakat secara utuh. Secara umum keterpisahan yang dialami oleh anak akibat dari pandemi COVID-19 dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu tidak sengaja (aksidental) dan secara sadar. Hal tersebut dapat disebabkan oleh tiga penyebab dan dapat diidentifikasi ke dalam bentuk keterpisahan karena situasi bencana. Terpisahnya anak dari orang tua dan pengasuhnya dapat meningkatkan munculnya berbagai permasalahan psikososial pada anak. Dibutuhkan cara untuk mengatasi anak yang mengalami keterpisahan/kehilangan/penderitaan, dengan tetap mengacu pada pedoman umum perlindungan anak dan penanganan COVID-19. Rekomendasi untuk mencegah dampak keterpisahan anak dengan orang tua pada masa pandemi COVID-19 yaitu ajari anak untuk belajar mengungkapkan perasaan, jangan biasakan anak memendam amarah, dan ajari anak untuk belajar dari kondisi orang lain.

Article Details

How to Cite
Subardhini, M. (2021). KETERPISAHAN ANAK DARI ORANG TUA ATAU PENGASUH PADA MASA PANDEMI COVID-19. Sosio Informa : Kajian Permasalahan Sosial Dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 7(2). https://doi.org/10.33007/inf.v7i2.2674
Section
Articles

References

Astuti, Y. D. (2007). Kematian Akibat Bencana dan Pengaruhnya Pada Kondisi Psikologis Survivor: Tinjauan Teoritis Tentang Arti Penting Death Education. Unisia, 30(66). https://doi.org/10.20885/unisia.vol30.iss66.art4

Child Protection Working Guiding Principles. (2015). Minimum Standards of Child Protection in Humanitarian Action. Global Protection Cluster. https://www.globalprotectioncluster.org

Childhren, S. T. (2011). Standar Nasional Pengasuhan untuk Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak. Save The Childhren Indonesia.

Crump, J. A., Luby, S. P., & Mintz, E. D. (2004). The Global Burden of Typhoid Fever. Bulletin of the World Health Organization, 82(5). https://doi.org/10.1590/S0042-96862004000500008

Cynthia, F. (2020). Memulihkan Psikologis Anak yang Terpisah dengan Orang Tua karena COVID-19. Alenia.Id. https://www.alinea.id/gaya-hidup/memulihkan-anak-yang-terpisah-dengan-ortu-karena-covid-b1ZOB9uY.

Dimyati, V. (2020). Hari Anak Nasional: Anak-Anak Terancam Kehilangan Pengasuhan di Tengah COVID-19. Inews.Id. https://www.inews.id/lifestyle/health/hari-anak-nasional-anak-anak-terancam-kehilangan-pengasuhan-di-tengah-COVID-19.

Donsu, J. (2017). Psikologi Keperawatan. Pustaka Baru, 53(9).

Edillon, R. (2008). The Effects of Parent's Migration on the Rights of Children Left Behind in the Philippines. Forum American Bar Association, August.

Fathoni, A. (2019). Dampak Covid-19 dan kebijakan PSBB pemerintah terhadap UMKM di Wiyung Surabaya. Dinar: Jurnal Prodi Ekonomi Syari'ah, 3(1).

Gunadha, R. (2020). Anak Indonesia Kehilangan Orang Tua Akibat Wabah Virus Corona. Suara.Com. https://www.suara.com/news/2020/06/11/212239/1923-anak-indonesia-kehilangan-orang-tua-akibat-wabah-virus-corona

Hammen, C. (2005). Stress and depression. In Annual Review of Clinical Psychology (Vol. 1). https://doi.org/10.1146/annurev.clinpsy.1.102803.143938

Hatta, K. (2015). Peran Orangtua Dalam Proses Pemulihan Trauma Anak. Gender Equality: Internasional Journal of Child and Gender Studies, 1(2).

Jalaluddin. (2001). Psikologi Agama. Raja Grafindo Persada.

Jordan, L. P., & Graham, E. (2012). Resilience and Well-Being Among Children of Migrant Parents in South-East Asia. Child Development, 83(5). https://doi.org/10.1111/j.1467-8624.2012.01810.x

Kemen PPPA. (2020). Protokol Lintas Sektor Untuk Anak yang Membutuhkan Perlindungan Khusus Dalam Situasi Pandemi COVID-19. Gugus Tugas Penanganan COVID-19.

Koteng, M. Z. (2012). Efektifitas Program Perlindungan Anak Bagi Anak Yang Terpisah Pasca Bencana Tsunami di Aceh. Jurnal Administrasi Publik, 1(1).

Kumampung, D. R. (2020). Kekerasan yang Dialami Anak Selama Pandemi Covid-19 di Indonesia. Kompas.Com. https://lifestyle.kompas.com/read/2020/04/29/140300620/kekerasan-yang-dialami-anak-selama-pandemi-covid-19-di-indonesia?page=all.

Linley, P. A., & Joseph, S. (2005). Positive and Negative Changes Following Occupational Death Exposure. Journal of Traumatic Stress, 18(6). https://doi.org/10.1002/jts.20083

Moore, R. C. A., & Kubler-Ross, E. (1972). On Death and Dying: What the Dying Have to Teach Doctors, Nurses, Clergy and Their Own Families. Journal for the Scientific Study of Religion, 11(3). https://doi.org/10.2307/1384564

Potter, P. A., & Perry, A. G. (2010). Fundamental of Nursing, Buku 1 Edisi 7. Penerjemah, Nggie, FA & Albar Marina. Editor Hartanti Yayuk. Salemba Medika: Jakarta.

Puri, B.K., Laking, P.J., & Treasaden, I. H. (2011). Buku Ajar Psikiatri. Jakarta: EGC.

Rosalin. L.N. (2020). Webinar bersama Wahana Visi Indonesia.

Santrock, J. (2002). Adolescence: Perkembangan Remaja (edisi keenam). Erlangga.

Saraswati, P. S., & Susrama, I. N. (2020). Peranan Perempuan dalam Keluarga untuk Melindungi Serta Pemenuhan Hak Anak dimasa Pandemi Covid-19. Prosiding Webinar Nasional Universitas Mahasaraswati 2020.

Subardhini, M. (2016). Modul Mengurangi Resiko Kerentanan Anak dalam Situasi Darurat. Kementerian Sosial RI dan UNICEF.

Subardhini, M., & Rahayuningsih, E. (2008). Modul Matakuliah Terapi Psikososial, Kosentrasi Pekerjaan Sosial Kliniks. Pascasarja SP1 Pekerjaan Sosial.

Tristanto, A. (2020a). Dukungan Kesehatan Jiwa Dan Psikososial (DKJPS) Dalam Pelayanan Sosial Lanjut Usia Pada Masa Pandemi Covid-19. Sosio Informa, 6(2), 205-222.

Tristanto, A. (2020b). Perceraian Di Masa Pandemi Covid-19 Dalam Perspektif Ilmu Sosial. Sosio Informa, 6(3), 292-304.

Tristanto, A. (2021). Peran Pekerja Sosial Dalam Penanganan Masalah Perceraian Pada Masa Pandemi Covid-19. Media Informasi Penelitian Kesejahteraan Sosial, Vol. 45, 65-78.

UNICEF. (2020). Technical Note: Protection of Children During the COVID-19 Pandemic: Children and alternative care. Better Care Network.

Yenti, N. (2015). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Intelektual, dan Disiplin Terhadap Kinerja Perawat pada RS PMC Pekanbaru. Jurnal Online Mahasiswa (JOM).

Zakiah. (2020). Perlindungan Anak Selama Pandemi COVID-19. Sumbarprov.Go.Id. https://sumbarprov.go.id/home/news/18891-perlindungan-anak-selama-pandemi-COVID-19